Share t
Yum
his page
-
loading...
Popularitas masakan dari Kota Manado terus menjamur di Indonesia, salah satunya Klappertaart. Resep kue ini memakai daging buah kelapa muda sebagai bahan utama yang terinspirasi langsung dari zaman kolonial Belanda. Soal rasa nggak perlu diragukan, pasti bikin ketagihan. Penasaran? Nggak perlu beli di toko kue atau pergi ke Manado, kue legit ini gampang dibuat dan semua bahan mudah diperoleh.
Ada dua cara memasak Klappertaart yang wajib diketahui sebelum membuat sendiri di rumah, yakni panggang dan non panggang (basah). Masing-masing punya ciri khas dan tekstur berbeda. Klappertaart panggang tak jauh berbeda seperti taart pada umumnya, yaitu tekstur padat dan memakai roti. Cara membuatnya sedikit ribet karena harus menyiapkan adonan roti.
Membuat Klappertaart non panggang jauh lebih mudah, malahan tekstur kue lebih lembut karena tak memakai roti sama sekali. Beberapa orang lebih condong menyukai tipe ini karena sensasi 'meleleh' layaknya puding susu manis ketika masuk ke mulut. Klappertaart non panggang jauh lebih enak ketimbang tipe panggang, apalagi disantap dingin usai tersimpan beberapa jam di kulkas.
Tertarik bikin Klappertaart non panggang? Siapkan daging kelapa muda, susu, tepung terigu dan sebagainya, kemudian ikuti langkah-langkah berikut ini!
Bahan utama:
- 200 gram margarin
- 6 butir kelapa muda, daging buah potong dadu
- 6 butir kuning telur
- 2 gelas tepung terigu (segitiga biru)
- 2 gelas air
- 1 kaleng susu kental manis
- 1 gelas gula pasir
- 1 liter susu cair
- Keju
- Vanili secukupnya
- bubuk kayu manis
- oreo
- kismis
- kacang almond
- chery
Cara membuat:
1. Gunakan panci teflon alias anti lengket.
2. Tuang margarin, gula pasir, susu cair dan susu kental manis ke panci di atas kompor dalam keadaan mati.
3. Siapkan wadah terpisah untuk melarutkan tepung bersama air dan kuning telur. Segera tuang ke panci dengan saringan usai tercampur rata.
4. Nyalakan kompor dengan api sedang lalu aduk adonan terus menerus searah jarum jam hingga sedikit mengental. Tambahkan vanili dan daging kelapa muda.
5. Masak terus sampai muncul letupan pertama kemudian segera matikan kompor.
6. Dinginkan adonan sambil terus aduk. Tuangkan ke wadah atau cup lalu akhiri dengan pemberian topping sesuai selera.
7. Taruh kue di kulkas sekitar 2 jam. Segera santap selagi dingin.
Mudah, kan? Beberapa bahan utama Klappertaart non panggang boleh diganti sesuai selera, seperti 2 gelas air diganti 2 gelas air kelapa. Beberapa orang lebih suka memakai air kelapa ketimbang air putih karena menciptakan rasa lebih gurih dan sedap.
Klappertaart tak sekedar rasa kelapa alias original, tetapi boleh dikembangkan menjadi varian rasa favorit seperti coklat, keju bahkan jenis buah tertentu. Jangan ragu mencoba resep baru selama memanjakan lidah. Selain memodifikasi rasa, boleh juga mengubah komposisi dan pemakaian bahan agar lebih ramah bagi pelaku diet.
Kelezatan rasa gurih Klappertaart memang sanggup dongkrak mood, tetapi makan beberapa porsi bikin berat badan naik. Kue ini menyimpan kadar kalori cukup tinggi sehingga konsumsi wajib dibatasi. Jika tak mampu menahan godaan untuk menghabiskan semua porsi, gunakan saja bahan rendah kalori. Pertimbangkan untuk memakai pemanis rendah kalori dan susu tinggi kalsium.
